Kelompok alga merah /Red
Seaweed (Rhodophyceae)
Red seaweed mendapatkan warna merahnya dari
Rhodophyta. Jenis rumput laut ini tumbuh di bagian laut yang paling dalam
sekitar 879 kaki di daerah bawah litoral di mana cahaya sangatlah kurang. Warna
merah pada rumput laut ini adalah unsur vital yang menunjang kelangsungan
hidupnya dan mempunyai peranan yang serupa dengan klorofil yaitu menyerap
cahaya biru dan ungu matahari yang menembus air laut.
Pada umumnya algae merah
berukuran kecil, memiliki pigmen-pigmen kromatofor yang terdiri dari klorofil
dengan santofil, karotena, fikoeretin dan fikosianin. Sekelompok tumbuhan ini
ada yang disebut koralin yang dapat menyerap zat kapur dari air laut dan
strukturnya menjadi sangat keras. Biasanya koralin dapat dijumpai pada terumbu
karang dan membentuk kerak merah muda pada batu karang dan batu cadas.
Banyak jenis algae merah
yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan menjadi komoditi rumput laut yang
diperdagangkan. Setidaknya ada 34 jenis algae merah yang ditemukan di perairan
Indonesia yang mempunyai nilai ekonomis yaitu Acanthophora,
Actinotrichia, Amansia, Amphiroa, Chondrococcus, Corallina, Eucheuma,
Galacaura, Galidiella, Gigartina, Gracilaria, Halymenia, Hypnea, Laurencia,
Rhodymenia, Titanophora, dan Porphyra.
Kelompok alga
coklat/Brown Seaweed (Phaeophyceae)
Warna coklat pada brown
seaweed ini di peroleh dari Phaeophyta. Jenis rumput laut ini biasanya di
jumpai di daerah sub tropis dan kutub. Tidak semua algae cokelat merupakan
tumbuhan laut ada juga sebagian yang hidup di air tawar meski tidak banyak.
Pada umumnya, algae coklat memiliki ukuran terbesar bila dibandingkan dengan
kelompok rumput laut lain dan bentuknya sangat beraneka ragam. Algae cokelat
ini terdiri dari klorofil yang ditutupi oleh pigmen-pigmen kuning dan cokelat
yaitu santofil, karotin, dan fukosantin.
Algae cokelat berkembang
sangat baik diperairan dingin, oleh sebab itu tumbuhan ini sangat umum dijumpai
pada perairan pantai berbatu didaerah lintang tinggi. Di Indonesia terdapat
delapan marga rumput laut cokelat yang sering ditemukan, yaitu Cystoseira sp., Dictyopteris sp., Dictyota, Hormophysa, Hydroclathrus,
Padina, Sargassum, Turbinaria.
Kelompok alga
hijau/Green Seaweed (Chlorophyceae)
Green seaweed banyak di
jumpai di lautan yang dangkal dan biasanya dalam bentuk lembaran. Ulva atau
selada laut adalah jenis rumput laut dari jenis green seaweed yang paling umum.
Berbentuk seperti pita dengan kepanjangan yang bisa mencapai 3 atau 4 feet dan
merupakan sumber makanan untuk hewan-hewan laut seperti kerang, kura2 ataupun
ikan.
Warna hijau dari algae
hijau ini berasal dari pigmen pada kloroplas yang berfungsi untuk fotosintesis,
yaitu klorofil-a dan klorofil-b serta karotinoid. Algae hijau menghasilkan
dinding sel yang sebagian besar terdiri dari karbohidrat yang berselulosa.
Kelompok algae ini memiliki bentuk yang beraneka ragam, tetapi bentuk
yang umum dijumpai adalah bentuk, seperti benang (filamen) dengan atau tanpa
sekat dan bentuk lembaran.
Algae hijau ini
berlimpah perairan hangat (tropik) dan banyak dijumpai pada zona litoral bagian
atas yang tidak terpengaruh oleh pasang surut, tetapi intensitas cahaya
matahari masih tinggi. Di Indonesia terdapat 12 marga algae hijau dan pada
umumnya banyak dijumpai pada perairan pantai. 12 marga algae hijau tersebut
yaitu Caulerpa, Ulva, Valonia, Dictyosphaera,
Halimeda, Chaetomorpha, Codium, Udotea, Tydemania, Bernetella, Burgesenia,
Neomeris.
1.
Caulerpa
Divisi:Chlorophyta
Kelas:Chlorophyceae
Bangsa:Caulerpales
Suku:Caulerpaceae
Marga:Caulerpa
Jenis:Caulerpa
2. Ulva
Kingdom : Plantae
Divisi :
Thallophyta
Sub Divisi : Algae
Classis : Chlorophycea
Ordo :
Ulotrichales
Familia : Ulvaceae
Genus : Enteromorpha
Species : Enteromorphasp.
3. Valonia
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Siphonocladales
|
Suku
|
:
|
Valoniaceae
|
Marga
|
:
|
Valonia
|
Jenis
|
:
|
Valonia oblongata
|
4. halimeda
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Caulerpales
|
Suku
|
:
|
Udoteaceae
|
Marga
|
:
|
Halimeda
|
Jenis
|
:
|
Halimeda opuntia
|
5. Chaetomorpha
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Cladophorales
|
Suku
|
:
|
Cladophoraceae
|
Marga
|
:
|
Chaetomorpha
|
Jenis
|
:
|
Chaetomorpha crassa
|
6. Codium
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Bryopsidales
|
Suku
|
:
|
Codiaceae
|
Marga
|
:
|
Codium
|
Jenis
|
:
|
Codium fragile
|
7. udotea
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Bryopsidales
|
Suku
|
:
|
Codiaceae
|
Marga
|
:
|
Udotea
|
Jenis
|
:
|
Udotea flabellum
|
8. Tydemania
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Caulerpales
|
Suku
|
:
|
Udoteaceae
|
Marga
|
:
|
Tydemania
|
Jenis
|
:
|
Tydemania expeditionis
|
9. Bernetella
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Dasycladales
|
Suku
|
:
|
Dasycladaceae
|
Marga
|
:
|
Bornetella
|
Jenis
|
:
|
Bornetella nitida
|
10. Burgesenia
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Siphonocladales
|
Suku
|
:
|
Siphonocladaceae
|
Marga
|
:
|
Boergesenia
|
Jenis
|
:
|
Boergesenia forbesii (Harvey)
Feldmann
|
11. Neomeris
Divisi
|
:
|
Chlorophyta
|
Kelas
|
:
|
Chlorophyceae
|
Bangsa
|
:
|
Dasycladales
|
Suku
|
:
|
Dasycladaceae
|
Marga
|
:
|
Neomeris
|
Jenis
|
:
|
Neomeris vanbosseae
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar